Di bawah kepemimpinan Yakub Firman Mustofa untuk periode 2024-2025, IMM Adam Malik diarahkan untuk menguatkan pemberdayaan kader sebagai upaya melahirkan individu berkarakter intelektual profetik. Kepemimpinan ini menekankan integrasi nilai-nilai etis dan intelektual dalam setiap gerakan, dengan harapan membentuk kader yang tidak hanya berkompeten secara keilmuan, tetapi juga memiliki kesadaran sosial dan spiritual yang kuat sebagai landasan kontribusi bagi masyarakat.